Breaking News



Ngiklan Murah Disini Yuk!!

Cekcok Gegara Parkir, Sopir Ambulans di Padang Babak Belur Dihajar Seorang Warga

Responsive Ad Here

Media Swara Semesta (29/3/2021),

Seorang sopir ambulans di Padang, Sumatera Barat (Sumbar) babak belur dihajar warga. Padahal, saat itu, korban bernama Rudi Salam (23) sedang membawa jenazah di dalam ambulansnya.

"Akibat penganiayaan itu, korban Rudi mengalami sejumlah luka memar dan lebam di bibir, dahi, pipi, serta kepala," kata Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Rico Fernanda, Senin (29/3/2021).

Sementara itu, Rudi mengatakan, kasus itu bermula ketika dirinya sebagai anggota PMI ikut bergabung dalam upaya pencarian serta evakuasi tiga mahasiswa yang dinyatakan hilang karena terseret air bah di air terjun Lubuk Hitam Bungus.

"Saya bertugas membawa jenazah mahasiswa yang telah ditemukan oleh tim SAR gabungan dari lokasi ke rumah sakit," kata Rudi.

Ketika mengantar ke Rumah Sakit Bhayangkara, jenazah telah diserahkan ke pihak rumah sakit untuk proses autopsi dan lainnya. Namun dipan dorong (brankar ambulans) milik PMI sedang digunakan oleh jenazah, sehingga dia menunggu proses selesai.

Korban lalu membawa ambulans ke luar pekarangan rumah sakit untuk diparkir, karena parkir rumah sakit penuh dan saat itu vaksinasi juga tengah berlangsung di rumah sakit.

"Ambulans lain juga akan masuk ke rumah sakit, maka ambulans PMI saya parkirkan di pinggir jalan yang tak jauh dari rumah sakit," katanya.

Hanya saja ketika itu datang seorang laki-laki yang meminta ambulansnya dipindahkan, dengan alasan itu tempatnya biasa berjualan.

"Saya sudah jelaskan kepada orang itu bahwa saya parkir hanya sebentar untuk menunggu brankar, namun ia tetap menyuruh pindah," katanya.

Meski kesal dengan sikap egois orang tersebut, Rudi tetap memindahkan parkir mobilnya ke Kantor Balai Pelaksanaan Jalan Nasional III yang bersebelahan dengan rumah sakit.

"Ketika memindahkan mobil itu saya agak meninggikan gas mobil karena merasa kesal," katanya.

Namun ternyata orang tersebut merasa tidak terima dengan cara korban meninggikan gas mobil, sehingga dia kembali mendatangi Rudi setelah memarkirkan mobil.

Akhirnya terjadi adu mulut antara korban dengan pelaku. Namun, cekcok itu akhirnya dilerai oleh ibu pelaku yang juga berada di lokasi kejadian.

"Setelah dilerai itu maka saya pikir sudah selesai, lalu saya putuskan berjalan ke rumah sakit," katanya.

Namun secara tiba-tiba, lanjutnya, pelaku datang dari arah belakang dan langsung memukul rahangnya. Akibatnya korban sempat "linglung" dan hilang kesadaran, namun pelaku terus menghujaninya dengan pukulan.

Tidak terima dengan kejadian tersebut, korban akhirnya korban membuat laporan ke Polresta Padang agar peristiwa itu diproses secara hukum.

"Kami telah menerima laporan dari anggota PMI tersebut dan akan ditindak lanjuti serta dilakukan penyelidikan," kata Rico.

Menurut Rico, polisi sedang memeriksa sejumlah saksi dan telah melakukan pemeriksaan di tempat kejadian.


(ins/an)

0 Comments