Tak Jujur Melakukan Riwayat Bepergian, Satu Keluarga di Riau Positif Corona dan Petugas Medis Juga Ikut Tertular

Media Swara Semesta (14/4)
Pekanbaru - Satu keluarga di Pelalawan, Riau diduga positif terjangkit virus corona. Satu keluarga terinfeksi virus tersebut terdiri dari ibu, bapak, dan satu dari dua anaknya.

Kedua orang tua, RBY (50) dan JG (58) terlebih dahulu dinyatakan positif COVID-19 usai dirawat di RS Santa Maria. Anaknya, IE (16), berstatus pelajar, menjadi pasien positif nomor 19. 

"Pasien IE (16), warga Kecamatan Pangkalan Kerinci, Pelalawan. Saat ini sudah diisolasi di Kota Pekanbaru. Pasien IE ini memiliki kontak erat dengan pasien RBT dan JG didapat dari hasil penelusuran," kata Gubernur Riau, Syamsuar, Senin (13/4).

Sedangkan orang tuanya RBT (50) dan JG (58) sudah duluan diketahui positif corona dan saat ini sudah menjalani perawatan. 
Berdasarkan hasil penelusuran, tidak hanya satu keluarga ini saja diketahui positif COVID-19. Seorang petugas medis, AS (30), juga tertular dan menjadi pasien positif nomor 18 di Riau. AS tertular saat RBT dan JG berobat ke rumah sakit di Pangkalan Kerinci, sebelum dibawa untuk dirawat di RS Santa Maria.

Sayangnya, kedua suami istri ini sama sekali tak mengakui pernah bepergian dari wilayah pandemi COVID-19. Akibatnya, tenaga kesehatan bertugas saat melayani keduanya sesuai dengan protokol pasien biasa, bukan protokol penanganan pasien COVID-19. 

"Oleh karena itu, kami meminta masyarakat yang berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan untuk jujur, kooperatif, dan memberikan keterangan dengan sebenar-benarnya ketika dimintai keterangan medis. Ketidakjujuran dapat berakibat fatal," kata Syamsuar.

Syamsuar juga meminta warga untuk tidak ada perundungan (bully) terhadap kedua pasangan suami istri itu. 

Seperti diketahui, Jumlah pasien positif virus corona di Riau terus bertambah. Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengumumkan ada penambahan empat kasus baru pasien positif corona di Riau, Senin 13 April 2020. Sehingga total pasien positif corona saat ini sudah mencapai sebanyak 20 orang.***(Kp/an)