Dendam Antargeng Motor di Deliserdang, 1 Pelajar Tewas di Bantai dan Dikeroyok 17 Orang

Media Swara Semesta (31/1/2021),

Seorang pelajar di Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut) tewas dikeroyok 17 anggota geng motor. Aparat dari Unit Reskrim Polsek Sunggal berhasil menangkap tujuh dari 17 pelaku pengeroyokan.

Seorang pelajar SMK bernama Krisna Fahriza tewas akibat dikeroyok. Latar belakang pengeroyokan ini yakni dendam antargeng motor SL (Simple Life) dan RNR (Rock n Roll). 

Parahnya, pelaku juga sempat memviralkan video pembantaian korban di media sosial. Tak hanya menghabisi nyawa korban, pelaku membawa kabur sepeda motornya. 

Kapolsek Sunggal, Kompol Yasir Ahmadi menjelaskan, motif dari pembantaian hingga menghilangkan nyawa ini merupakan dendam antara geng motor. Korban diketahui merupakan anggota geng motor SL yang merupakan lawan dari RNR.

“Motor korban yang dibawa kabur pelaku, dijual. Uangnya dipakai untuk bersenang-senang,” katanya.

Dia menambahkan, tujuh pelaku yang ditangkap masih berstatus pelajar. Enam di antaranya masih anak-anak dan satu sudah dewasa. Sementara 10 lainnya masih DPO. 

Dalam peristiwa ini, polisi mengamankan barang bukti berupa kayu broti, batu, pakaian serta uang hasil penjualan sepeda motor milik korban.

Pembantaian hingga menyebkan kehilangan nyawa terjadi di Jalan Kirab Remaja, Sei Semayang, Sunggal, Deliserdang, 17 Januari 2021 lalu. 

Akibat perbuatannya, ketujuh pelaku dijerat dengan Pasal 170 Ayat 2 Subs Pasal 365 Ayat 3 KUH Pidana dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

(*)