Prinsif Kinerja Kanit Regident Ipda Asmu'i Mengedepankan Amanat Kapolres "jangan lupa diri dan harus tau diri"

MEDIA SWARA SEMESTA (4/12)
Hasil evaluasi jumlah kendaraan yang beredar di wilayah hukum tebing tinggi setiap tahun mengalami peningkatan yang signifikan, akibat dari kemudahan dalam proses pengambilan kendaraan dengan sistem cicilan (kredit).

Dengan semakin meningkatnya jumlah kendaraan yang beredar seharusnya menambah pendapatan Daerah dari sektor pajak kendaraan baik kendaraan roda dua maupun roda empat, namun pada kenyataannya masih biasa-biasa saja dan belum ada menunjukkan angka yang menggembirakan sesuai ucapan Asmu'i selaku Kanit Regident Polres Tebing Tinggi, Selasa, 4 Desember 2019

Asmu'i membenarkan tentang grafik pendapatan selama kurun waktu satu tahun empat bulan keberadaannya menjabat sebagai Kanit Regident Samsat Tebing Tinggi."grafik pertumbuhan pendapatan Samsat Tebing Tinggi belum menunjukkan angka kenaikan yang signifikan, walaupun pernah terjadi kenaikan di bulan Juni dan Juli, akan tetapi dibulan Oktober dan Nopember menurun lagi".

"Adapun penurunan itu terjadi karena masyarakat mengetahui bahwa provinsi tetangga dalam meningkatkan pendapatan daerahnya mengambil kebijakan pemutihan, sehingga mereka mengasumsikan akan terjadi hal yang sama di wilayah hukum polres tebing tinggi", ungkapnya

"Kita ketahui bersama bahwa jumlah kendaraan yang berada di tengah-tengah masyarakat tebing tinggi semakin bertambah, baik kendaraan yang baru maupun pindahan dari tempat lain, namun kesadaran hukum untuk taat pajak dari masyarakat masih kurang", ucapnya.

Ketika ditanya tentang upaya untuk meningkatkan pendapatan wajib pajak dari Samsat, Asmu'i menjelaskan "kita sudah melakukan kerjasama dengan pihak Dispenda untuk melakukan pelayanan terbaik dor to dor atau dari pintu ke pintu meminta agar masyarakat sebagai wajib pajak segera membayar kewajibannya demi mendongkrak nilai pendapatan daerah", lanjutnya sambil menunjukkan bentuk form-nya.

"Kemudian kita juga sudah melaksanakan Samsat keliling, agar memudahkan bagi masyarakat yang jauh untuk membayar kewajibannya bagi yang tidak bisa ke kantor Samsat dengan alasan sudah tua atau ujur, bahkan saat ini ada yang lebih terbaru lagi yaitu Samolnas (Samsat Online Nasional) dimana era digitalisasi melalui aplikasi di Android mampu memudahkan bagi masyarakat untuk melunasi pajak yang menjadi kewajibannya", Tegas mantan ajudan Kapolda Sumatera Utara tersebut.

"Sebenarnya Samolnas ini sudah harus berjalan namun perangkat jaringan masih ada yang dipersiapkan, sehingga untuk kita yang berada di tebing tinggi agar menunggu, dan insyaallah semuanya akan siap dan berjalan dengan lancar".

Ketika ditanya tentang visi dan misinya sebagai Kanit Samsat Asmu'i Menjelaskan bahwa ada 3 prinsip yang digunakannya untuk menunjang kinerja dalam peningkatan pendapatan dari sektor pajak kendaraan di Samsat Tebing Tinggi yaitu "enak dihati, enak dirumah dan enak di tempat kerja", jika ketiganya berjalan dengan baik maka mampu meningkatkan kinerja, apalagi mengedepankan amanat Kapolres AKBP Sunadi, S IK "Jangan lupa diri dan Harus tau diri". tutupnya (Lin)