Seorang Pemuda di Sergai Sumut Tewas Ditusuk di Pesta Pernikahan

 Media Swara Semesta(11/9/2020)

Sergai -Mayat seorang pria tua berinisial NT(68) warga Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai ditemukan di dalam gubuk miliknya Dusun 1 Desa Simempar Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), Kamis (10/9/2020). 

Penemuan jasad korban yang diduga dibunuh dan dibakar itu langsung membuat geger warga sekitar. Selain kondisi jasad dan gubuk korban korban terbakar, di lokasi juga ditemukan beberapa ceceran darah yang terdapat di luar dan dalam gubuk.

Pada Kamis (10/9/2020) malam, awalnya Sastra Tarigan hendak mengantarkan pupuk ke ladangnya. Saat melintas di lokasi saksi melihat gubuk korban sebagian sudah dalam keadaan terbakar.

Lalu saksi pun kembali ke rumah, dan saat di perjalanan di dekat TKP, saksi bertemu dengan warga lain bernama Lidya bersama ibunya. Kemudian, saksi pun mendengar Lidya berteriak meminta tolong.

Sastra melaporkan hal itu kepada keluarganya. Selanjutnya memberitahukan informasi ini kepada Kepala Desa Simempar, yang selanjutnya diberitahukan kepada Kapolsek Gunung Meriah melalui sambungan seluler.

Mendapat informasi itu, petugas kepolisian melakukan olah TKP dan memasang garis polisi serta mengevakuasi korban.

Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang, Kompol Muhammad Firdaus SIK membenarkan kejadian tersebut. Namun, Ia belum dapat memastikan penyebab kematian korban. “Masih lidik ya,” ujarnya singkat, Jumat (11/9/2020).

Sementara menurut M salah satu keluarga korban sekitar pukul 04.00 WIB dini hari dirinya mendengar keluarganya sudah dianiaya dan dibawa ke rumah sakit.

“Penganiayaan ini terjadi akibat adanya keributan di malam gembira keyboard yang ada di Desa Lolozasai. Kemudian informasi yang kami dengar itu, anak kita ini meninggal dunia, dan yang satunya lagi kritis di salah satu rumah sakit Gunungsitoli,” ujar M salah satu keluarga korban.

Lanjut keluarga korban, mendapat informasi tersebut pihaknya langsung menuju ke rumah sakit. “Sesuai informasi yang kami dengar, bahwa yang mengantar korban ke rumah sakit sudah langsung melaporkan ke Sektor Polsek Gido, dan saat ini Kapolsek sudah menanganinya,” bebernya.

Keluarga korban juga berharap, agar pelaku yang menganiaya anaknya segera ditangkap. “Kami berharap agar pelaku diberi hukuman yang setimpal,” tandasnya.

(dgr/an)