Breaking News



Ngiklan Murah Disini Yuk!!

Viral! Petugas dan Pelanggan Ribut karena Meterai, Pos Indonesia Langsung Minta Maaf dan Copot KCP Sidikalang

Responsive Ad Here





Media Swara Semesta (4/7/2022)

Beredar video viral yang memperlihatkan seorang pegawai kantor pos yang berselisih dengan pelanggan atau konsumen di sebuah kantor Pos Indonesia langsung direspons oleh Pimpinan PT Pos Indonesia.


Dalam video yang diunggah di media sosial Instagram dan Twitter pada Sabtu (2/7/22) terlihat pegawai Pos sedang melayani pembeli. Di meja pelayanan terlihat beberapa lembar form dan juga pengumuman tulisan ‘Ada Materai’.


Kejadian ini bermula ketika pelanggan hendak membeli materai. Tapi saat bertanya kepada pegawai, pegawai Pos tersebut mengatakan bahwa meterai telah habis. Selanjutnya, pegawai Pos merasa tidak terima karena dia direkam oleh pelanggan tadi.


Pegawai Pos itu bahkan sampai melompati meja pelayanan menghampiri si perekam video, memarahi hingga mengusir pelanggan tersebut. 


Dia bahkan menyuruh pengunjung yang merekam video itu untuk memviralkan video tersebut. Pegawai Pos ini sempat mengatakan bahwa meterai yang ada di Kantor Pos Sidikalang itu sudah dibeli oleh orang lain. “Kau tahu Undang-Undang ITE? Ini bukan fasilitas umum, kenapa kau foto? Ada hak Anda mau foto saya? Silakan anda viralkan. Tapi Anda harus tahu Undang-Undang ITE. Pelayanan publik. Sudah dibeli orang,” katanya.


Mendengar peristiwa itu, PT Pos Indonesia (persero) segera menindaklanjuti video viral itu.


"Kami menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut. Kemarin sudah langsung dilakukan tindakan terhadap pegawai yang bersangkutan, yaitu mencopot dari posisi Kepala Kantor Pos Cabang Pembantu (KCP) Sidikalang, dan akan diberikan hukuman disiplin (hukdis)," demikian pernyataan resmi PT Pos Indonesia (persero), Minggu (3/7/2022).


Dia menyatakan, pegawainya telah melakukan kesalahan terhadap dua orang pelanggan, yakni Ali dan Irwansyah. Yori menegaskan pihaknya meminta maaf atas perilaku pegawainya. "Kami copot jabatannya sebagai kepala kantor dan akan kami tarik ke Kantor Pos Kabanjahe," tegasnya.


(redaksi)

0 Comments