Like Dong
Berita Populer
PT TSP Diduga Abaikan Saran Dinas Lingkungan Hidup Sergai Untuk Hentikan Sementara Aktivitas Produksinya
Sergai-Meski telah disarankan agar perusahaan menghentikan sementara aktivitas produksinya sampai seluruh dokumen lingkungannya lengkap oleh Dinas Lingkungan Hidup Sergai,tampaknya tidak digubris oleh PT.Tenera Sergai Perkasa - TSP Yang bergerak di bidang pengelolaan kelapa sawit yang terletak di desa Silau Padang kecamatan Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara,yang kini menjadi sorotan publik karena diduga membuang limbah dan menyebabkan tercemarnya sungai Bah sumbu yang berdampak pada matinya ikan ikan pada kamis(15/05/2025).
Adapun saran tersebut dikarenakan PT TSP belum mengantongi izin persetujuan teknis Pembuangan Limbah.
Berdasarkan keterangan warga yang disampaikan kepada Liputan4.com (21/05/2025) mengatakan sampai hari ini aktivitas produksi PT TSP masih beroperasi.
"Ya bang kog perusahaan masih juga beroperasi, mulai hari Senin sampai hari ini tetap beraktivitas" ungkap warga.
"Berarti PT TSP mengabaikan saran dari dinas lingkungan hidup Sergai bang" tambahnya lagi.
Seperti yang disampaikan oleh Kepala bidang (Kabid) Pengendalian Pencemaran Kerusakan Lingkungan Hidup (P2KLH) Dinas Lingkungan Hidup Sergai, Boy Sihombing (16/05/2025) diruang kerjanya yang mengatakan
"Perusahaan (PT.TSP) telah memiliki dokumen UKL -UPL,namun belum mengantongi Persetujuan Teknis Pembuangan Limbah yang merupakan syarat penting dalam pengelolaan limbah" ungkap Kabid.
Iya juga menyarankan agar perusahaan menghentikan sementara aktivitas produksinya sampai seluruh dokumen lingkungannya lengkap
Warga juga berharap agar Polres Tebingtinggi serius mengungkap kasus tertangkapnya dua unit mobil tangki membawa limbah di desa bah sumbu kecamatan Tebing Tinggi Sergai.
Liputan4.com meminta tanggapan atas keluhan warga tersebut diatas kepada pengusaha PT.TSP yang sering di panggil bang Dolly,dan melalui pesan singkat wa menjawab
"Kita masih beroperasi, hari ini dinas (lingkungan hidup ) panggil kita terkait masalah itu.. belum tau nanti arahan dinas bagaimana setelah pemeriksaan" jawabnya.
0 Comments