Terkait dugan korupsi dana MCK, Penegak hukum diminta Priksa Kades Tj.Purba Tua,Barsel.

Foto ilustrasi 

Palas. (12/02)

Dugaan adanya penyelewengan (Tipikor) penggunaan dana desa tahun 2017 terkait Pembangunan MCK di Desa Tanjung Purba Tua Kec.Barumun Selatan(Barsel) layak untuk ditindak lanjuti Aparat Penegak Hukum(APH).

Jika permasalahan tindakakan dugaan yg merugikan Negara ini dibiarkan begitu saja tampa ada sangsi kepada si pelaku, maka sampai kapanpun yg namanya pembangunan tidak akan pernah sempurna.

Pembangunan yg menggunakan uang negara sudah barang tentu ada aturan dan peraturan yg mengikat antara pelaksana'an dengan juknis dan juklak yg dengan kata lain harus sesuai dengan RAB nya.

Sehingga penggunaan Dana dan mutu bangunan itu sesuai dengan setandard yang sudah ditetapkan pemerintah melalui pendampingan Konsultan atau T A(Tenaga Ahli)

Dalam hal tersebut,terkait bangunan MCK untuk masyarakat yg dibangun kepala Desa Tanjung PurbaTua melalui dana desa thn 2017 diduga kuat lari dari apa yg semestinya.

Pasalnya MCK yang dibangun (tempat penampungan pembuangan) diduga kuat tidak memakai dinding beton dan hanya ditutup atasnya saja.

Hal tersebut diutarakan masyarakat, bahwa dari seluruh bangunan mck/tempat penampunga pembuangan  hanya satu(1) yg dipasang dinding beton dan  selebih nya tidak ada.

Menyikapi hal tersebut.hendaklah pihak penegak hukum, Insfektorat untuk menyikapi dan melakukan pengecekan dan membongkaran terhadap bangunan tersebut dan membawanya keranah hukum. (Ka.biro Palas)