Breaking News



Ngiklan Murah Disini Yuk!!

Gubernur Sumatera Utara Gelar Apel Jambore Daerah Kesiapsiagaan Bencana Daerah Provinsi Sumut Tahun 2019.

Responsive Ad Here

Media Swara Semesta (24/10)
Serdang Bedagai
Kegiatan jambore kesiapsiagaan bencana daerah Sumatra Utara digelar di lapangan bola stadion PTPN3 Gunung Pamela kecamatan Sipispis kabupaten Serdang Bedagai yang dimulai tgl.22-25 Oktober 2019.

Acara tersebut digelar dengan Thema "membangun kebersamaan dan kerelawanan menuju Sumatra Utara yang aman, sejahtera dan bermartabat". Dalam kegiatan tersebut seluruh badan penanggulangan bencana daerah dari 17 kabupaten turut hadir di lokasi jambore selam 4 hari untuk saling sharing dan melatih ketanggapan dalam upaya menghadapi bencana yang terjadi.

Dalam kesempatan di hari kedua tepatnya Rabu, 23 Oktober 2019 jam 14.00 wib Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menyempatkan diri untuk hadir menggelar apel jambore untuk memberikan motivasi dan himbauan kepada peserta jambore yang hadir.


Kehadiran gubernur kali ini ke lokasi jambore membuat masyarakat ingin melihat jelas sosok seorang Edy Rahmayadi sehingga lapangan bola PTPN3 dipenuhi pengunjung yang datang berkisar ribuan orang turut meramaikan kehadirannya ditambah lagi kehadiran kepala daerah yang saat itu akan menerima penghargaan dari gubernur.

Dalam amanatnya gubernur Sumatera Utara menghimbau dan mengajak kepada peserta jambore maupun yang hadir,  "mari kita jaga alam ini, agar alam tidak marah dan ketika alam mulai marah betapa kecilnya kita dan tak mampu berbuat apapun untuk menahan kemarahannya", ungkapnya.


"Saya sudah tiga kali menyaksikan kemarahan alam, ketika di Pangandaran, di Yogyakarta dan di Aceh semua panik dan tak mampu berbuat apapun, bahkan ketika terjadi bencana, untuk menyelamatkan diri saja tak mampu lihat contohnya di Jepang yang teknologinya canggih apa yang bisa dilakukannya,?".

"Saya mau besok jam 00.00 wib kita semua untuk sama-sama membuat api unggun dan merenung serta berdoa memohon ampun pada Allah Tuhan yang maha besar, agar semua rakyat Sumatra Utara khususnya dan Indonesia umumnya dilindungi dari segala bencana, untuk itu agar dipersiapkan segala sesuatunya". tegasnya

"Kesiapsiagaan badan penanggulangan bencana ini hanyalah sekedar untuk menekan kerugian material jika terjadi bencana, namun kekuatan doa dan kebersamaan untuk menjaga alam itulah yang paling utama", tutup gubernur Edy Rahmayadi.


(Wartawan :  Novi dan Menda)

0 Comments