Kasus Novel Baswedan Jadi PR Pimpinan Baru KPK

Media Swara Semesta (21/12)
Kepemimpinan KPK jilid IV sudah berakhir. Namun kasus penyerangan terhadap penyidik senior KPK, Novel Baswedan, belum juga menemui titik terang. Sudah 983 hari semenjak Novel disiram air keras, pelaku belum juga terungkap.

Tentu saja, penyerangan terhadap Novel ini harus diusut tuntas. Wakil Ketua KPK 2015-2019, Saut Situmorang, berharap pengungkapan kasus Novel bisa dikawal dan menjadi pekerjaan rumah bagi KPK jilid V, yakni era kepemimpinan Firli Bahuri dkk.

"Itu bagian dari tanggung jawab mereka. Karena korbannya pasukan mereka," kata Saut di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (19/12).

Saut mengatakan pemberantasan korupsi layaknya perang, dan penggawa KPK menjadi prajuritnya. Sehingga, pimpinan memiliki tanggung jawab melindungi pasukannya.

"Nanti kami akan titip, seperti apa mereka mengikuti perkembangan ini dan harapannya mereka punya perhatian khusus tentang itu," ucapnya.

Tak hanya kepada pimpinan baru KPK. Saut juga meminta Presiden Jokowi agar berkomitmen mengungkap kasus penyerangan Novel.

"Mereka (pemerintah) secara moral harus bertanggung jawab. Sebagaimana kami, secara moral, juga bertanggung jawab. Harusnya ada," ucapnya.

Sementara, Novel Baswedan berharap Polri menaati intruksi Presiden Jokowi. Ia berharap Polri benar-benar serius bekerja untuk mengungkapkan pelaku penyerangan terhadap dirinya.

"Tentunya saya sampaikan bahwa, kalau perintah presiden ya ditaati lah. masa perintah presiden mau diabaikan. Saya kira kalau perintah presiden tidak ditaati sepeti itu, itu hal yang buruk ya," kata Novel.

Pengungkapan kasus Novel ini sudah berlarut-larut. Jokowi sempat memberikan waktu tiga bulan semenjak 1 Agustus 2019 bagi tim teknis untuk bekerja mengungkap pelaku penyerangan. Batas waktunya 1 November 2019.

Namun di waktu itu, penyerangan terhadap Novel belum juga terungkap. Kemudian, Jokowi memberikan waktu kembali satu bulan hingga awal Desember, pelaku belum juga terungkap.

Teranyar, Jokowi memberikan waktu pengungkapan kasus Novel Baswedan dalam hitungan hari. Tetapi, hingga saat ini pelaku belum juga diumumkan ke publik oleh pihak kepolisian. Artinya: belum terungkap. K