Breaking News



Ngiklan Murah Disini Yuk!!

Perhatian Kepada Pemerintah Desa Buluh Duri dan Dolok Merawan Atas masyarakatnya yang Jadi Korban.!!

Responsive Ad Here


Media Swara Semesta (02/1)
Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Sebuah ungkapan yang menggambarkan nasib baik dan buruk  merupakan sebuah ketentuan Allah SWT. Sebagai orang yang beriman tentu ketentuan itu kita sandarkan kepada-Nya.

Na'as atau nasib buruk Itulah yang dialami oleh Alfian Syahputra (2) anak dari Lasman penduduk dusun sampanan desa Dolok Merawan kecamatan Dolok Merawan Kabupaten Serdang Bedagai yang terjatuh dan patah tulang kaki kanannya di jalan Ancol desa Buluh Duri Kecamatan Sipispis, 31 Desember 2019 yang lalu.

Hari ini naas sedang memihak pada kami ucap Lasman orang tua dari korban "sudah jatuh tertimpa tangga. Betapa tidak, sebelumnya  pada hari Senin, 30 Desember 2019 yang lalu saya dengan istri dan anak saya Alfian berangkat dari rumah menuju pondok seng dalam keadaan sehat tanpa kurang suatu apapun, setiba pulangnya tepat jam 20.00 wib kami terjatuh karena kondisi jalan yang sangat hancur".

Ft. Patah tulang kaki kanan

"Akibat jalan yang rusak dan jatuh yang tak terelakkan, sehingga membuat kaki kanan anakku patah dan hingga saat ini terus menangis kesakitan karena ketidakmampuan kami untuk membiayai operasi dan perobatannya", ucap Lasman.

"Semua itu memang na'as, akan tetapi kejadian tidak separah itu jika kondisi jalan tidak berantakan seperti ini", lanjutnya.


Ketika sdr. Lambang dikonfirmasi via selulernya tentang keadaan jalan yang sering dilintasi oleh masyarakat disana mengatakan bahwa "jalan dari desa buluh duri menuju dusun sampanan desa dolok merawan sekarang ini memang rawan kecelakaan dan wajib waspada", ucap Lambang

"Bahkan dihari yang sama truck angkut TBS milik PKS PT. Cipta Sawita Jaya Cemerlang terguling dan memuntahkan muatannya, begitu juga warga masyarakat dusun sampanan  yang bernama Herianto (58) terjatuh dan mengalami luka di kepalanya akibat kondisi jalan yang sangat hancur", lanjutnya.

Kami sebagai warga masyarakat yang ada disini tidak pernah menerima bantuan apapun termasuk CSR dari PT. Cipta Sawita Jaya Cemerlang, akan tapi selalu mendapat musibah karena kehancuran jalan yang merupakan andil dari perusahaan tersebut", tegasnya.


Terkait musibah atas patahnya kaki kanan Alfian anak dari Lasman, Erlambang meminta perhatian kepala desa buluh duri dan Dolok merawan kiranya kedua kepala pemerintahan desa tersebut untuk dapat berkordinasi kepada manajemen Perusahaan PT. Cipta Sawita Jaya Cemerlang agar dapat saling memperhatikan kondisi anak tersebut yang saat ini terus menangis karena belum mendapat penanganan secara medis", harapnya.

"Perlu diketahui bahwa kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pancasila dan Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945", pungkasnya.



(Penulis/Wartawan : A'An Semesta)

0 Comments