Apresiasi buat Kapolsek Sipispis dan Jajarannya sebagai Abdi Utama bagi Nusa Bangsa.

Media Swara Semesta (29/2)
Serdang Bedagai
Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah Kepolisian Nasional di Indonesia, yang bertanggung jawab langsung di bawah Presiden. Polri mempunyai moto Rastra Sewakotama yang artinya Abdi Utama bagi Nusa Bangsa.

Yaitu mengemban tugas-tugas di mana mereka bertanggung jawab memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, serta mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sesuai paparan Kapolsek Sipispis Iptu Beringin Jaya, SH melalui Kanit Reskrimnya  Aiptu NJ.Silalahi dalam menyikapi persoalan istri Rizaldi karyawan PTPN 3 kebun Gunung Pamela yang "terbang" diambil orang, ketika dikonfirmasi Jum'at, 28 Pebruari 2020 di kantornya.

Menurut NJ. Silalahi, tak ada masalah yang tak dapat diselesaikan, lakukan perdamaian menurut asas kekeluargaan dan berpikirlah secara jernih untuk memasuki ranah hukum, kami dari kepolisian sektor kecamatan sipispis selalu siap untuk menerima laporan sdr. Rizaldi, dan selanjutnya akan kami kordinasikan ke polres karena menyangkut penerapan pasal 279 KUHP", tegasnya.

Ft. Kapolsek dan Kanit Reskrim
Polsek Sipispis

"Kami dari kepolisian adalah sebagai pihak ketiga yang senantiasa mengayomi masyarakat, namun secara kasat mata  disinyalir bahwa sdr Rizaldi berada pada posisi yang dapat dikatakan benar, dan perlu mendapat perlindungan hukum", tutupnya.

Namun sebagai pengayom masyarakat, berharap agar kedua pihak dalam persoalan ini untuk mengerti statusnya, apalagi semuanya terikat dinas sebagai karyawan PTPN 3 kebun Gunung Pamela, tentu mengganggu pekerjaan rutinitas sehari-hari apabila berlanjut sampai ke proses hukum karena sudah memasuki ranah pidana.

Sebagai kontrol sosial, Media Swara Semesta mengapresiasi kinerja kepolisian sektor kecamatan sipispis dibawah pimpinan Iptu Beringin Jaya beserta jajarannya, yang mengedepankan asas kekeluargaan dengan tidak menghindari ketentuan hukum yang berlaku serta mengutamakan hak azasi yang melekat dalam diri pribadi setiap warga negara. (red/Lin)