Breaking News



Ngiklan Murah Disini Yuk!!

Keberatan! Di kabarkan 3 Orang dalam Satu Keluarga Meninggal Diduga Corona, Ini Bantahan dan Penjelasan Anak Tersebut

Responsive Ad Here


Media Swara Semesta (5/6/2020)
Surabaya - Satu keluarga yang terdiri atas ayah, ibu, dan anak di Surabaya meninggal diduga karena positif COVID-19. Anak bungsu keluarga tersebut membantah bila disebut bahwa ayah, ibu, dan kakaknya meninggal karena positif COVID-19.

"Kalau kabar positif COVID-19 keluarga saya, nggak benar. Hanya Kakak yang meninggal dinyatakan positif COVID-19 karena sudah di-swab. Kalau Mama dan Papa berstatus PDP," kata DW, si anak bungsu, saat dimintai konfirmasi, Kamis (4/6/2020).

DW menjelaskan ayah dan ibunya baru menjalani rapid test dan belum swab test. Dari hasil rapid test, kedua orang tuanya reaktif. Sedangkan kakak pertamanya yang meninggal telah di-swab dan dinyatakan positif COVID-19.

"Mama dan Papa baru rapid test dan reaktif, tapi belum swab. Kalau Kakak memang sudah di-swab dan dinyatakan positif. Kakak saya meninggal bersama janinnya, ya yang dimaksud keponakan itu bayi di kandungan Kakak. Karena Kakak posisi hamil 8 bulan," terangnya.

DW mengaku keberatan dengan kabar yang mengatakan kedua orang tuanya positif COVID-19. Dalam surat kematian yang diberikan pihak Rumah Sakit Islam Jemursari, kedua orang tuanya berstatus PDP.

"Karena dari mulai awal sampai pemakaman saya yang urus semua. Jadi saya tahu pasti, Mama dan Papa belum di-swab, juga hasil rapid test memang reaktif. Di surat kematian pun yang dikeluarkan RSI berstatus PDP," pungkasnya.***(dn/an)

0 Comments