Breaking News



Ngiklan Murah Disini Yuk!!

Serikat Pekerja Transportasi Seluruh Indonesia Harus ada dan Berdiri tegak di Semua Kegiatan Pengangkutan TBS

Responsive Ad Here

Media Swara Semesta (17/9/2021)

Serikat Pekerja Transportasi Seluruh Indonesia Harus ada dan Berdiri tegak di Semua Kegiatan Pengangkutan terutama pengangkutan TBS milik PTPN4  Kebun Pabatu, karena tujuan SPTSI-KSPSI untuk mensejahterakan anggota beserta keluarganya secara lahir batin sesuai kodrat manusia dalam konstitusi negara.

Pimpinan Unit Kerja Federasi Serikat Pekerja Transportasi Seluruh Indonesia Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PUK FSPTSI-KSPSI) Desa Naga Kesiangan/Desa Kedai Damar berencana akan menyurati Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan instansi terkait lainnya tentang ucapan "Dedek" Pimpinan Perusahaan vendor angkut TBS milik PTPN4 Kebun Pabatu yang mengatakan jika ingin kerjasama antara perusahaan vendor dengan SPTSI-KSPSI harus ada surat keputusan Dirut PTPN4.

Ucapan tersebut disampaikannya kepada Ahmad Da'im selaku bendahara PC FSPTSI-KSPSI kabupaten Serdang Bedagai melalui selulernya Jum'at 17 September 2021

Dedek bahkan mengatakan kalau dirinya dulu pernah sebagai wakil ketua SPSI bongkar muat di PKS Pabatu, namun secara hakikatnya disinyalir seperti tidak mengerti apa tujuan kehadiran PUK SPTSI-KSPSI dalam usaha yang setiap harinya menggunakan transportasi dan tenaga kerja, serta  bagaimana keseimbangan antara hak dan kewajiban pekerja yang diperlakukan, ungkap Ahmad Da'im

Kami kecewa dengan ucapan pimpinan perusahaan vendor angkut TBS PTPN 4 Kebun Pabatu tersebut, karena konstitusi negara mengamanatkan tentang hak  mendapatkan pekerjaan didalam Pasal 27 ayat 2 dan mengenai serikat pekerja didalam UU nomor 21 Tahun 2000, ucap Ahmad Da'im.

Secara prosedural, kami sudah bermohon kepada pimpinan manajemen Kebun Pabatu dan PKS, yang pada prinsipnya mereka welcome atas kehadiran PUK SPTSI-KSPSI Desa Naga Kesiangan/Desa Kedai Damar yang legalitasnya sudah dapat dipertanggungjawabkan dihadapan hukum, namun mengapa untuk kerjasama pihak Perusahaan vendor Kebun Pabatu tersebut merasa keberatan dan mengatakan harus ada surat keputusan Dirut, kata Da'im.

Dalam hal ini kami akan menemui Dedek untuk bersepakat secara persuasif perihal kerjasama yang diharapkan, dan jika tidak ditemukan jalan keluarnya maka kami akan Surati Bapak Presiden Jokowi beserta seluruh instansi terkait supaya berjalannya roda organisasi ini yang bertujuan untuk mensejahterakan anggotanya secara lahir batin, tegasnya.

Kepada Manajemen PTPN 4 Kebun Pabatu yang sudah kami surati untuk menjembatani hal ini diharapkan untuk tidak ada ketersinggungan atas sikap yang kami ambil dalam menyurati Presiden Jokowi beserta instansi terkait lainnya, karena kami anggap sudah gagal dalam meluruskan keadaan ini, tutup Ahmad Da'im.

Wartawan : Ahmad Da'im

0 Comments