Rusak Ventilasi Kamar Mandi, 5 Tahanan Polsek Perdagangan Kabur

Media Swara Semesta (20/2/2023)

Lima tahanan Polsek Perdagangan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara kabur. Para pelaku kabur dengan merusak ventilasi kamar mandi yang berada di dalam sel.

"Lima orang tahanan berhasil melarikan diri dengan merusak jeruji besi ventilasi kamar mandi sel tahanan," kata Kapolres Simalungun, AKBP Ronald FC Sipayung dalam keterangannya, Minggu (19/2/2023).

Ronald menyebut para pelaku ini kabur pada Jumat (17/2) sekitar pukul 00.30 WIB. Kelimanya kabur dengan melompat ke bagian ruangan pemeriksaan Reskrim yang bersebelahan dengan kamar mandi tersebut.

Saat itu, kata Ronald, ruangan itu dalam keadaan kosong karena petugas piket sedang mengecek TKP kasus pencurian yang dilaporkan oleh warga.

"Mereka kabur saat personel tinggal satu orang menjaga Makopolsek Perdagangan dan yang lain melakukan pengecekan TKP," sebutnya.

"Namun setelah kembalinya personel dari TKP dan melakukan pengecekan rutin di RTP, kelima tahanan sudah tidak ada atau melarikan diri," sambungnya.

Perwira menengah Polri mengaku pihaknya langsung membentuk tim untuk memburu para tahanan kabur itu. Hingga saat ini, Ronald menyebut petugas telah mengamankan dua pelaku, sedangkan tiga orang lainnya masih dalam pencarian.

Sementara, personel Polsek Perdagangan yang tengah melaksanakan tugas piket saat kejadian juga turut diperiksa oleh Propam Polres Simalungun.

"Saat ini sudah berhasil ditangkap dua tersangka," kata Ronald.

Kedua tersangka itu ditangkap di lokasi yang berbeda. Terhadap tersangka bernama Benni Prayogi ditangkap saat sedang sembunyi di warung kosong di Jalan lintas Perdagangan Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun. Sementara, tersangka Sally ditangkap di areal perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Batu Bara.

"Ketiga tersangka yang masih dalam pengejaran adalah Ahmad Damanik(55), M. Fadli Maulana(19) serta Ade Ray Situmorang," ujarnya.

Ronald meminta masyarakat yang mengetahui keberadaan para pelaku untuk segera melaporkannya kepada pihak kepolisian.

"Masyarakat bisa langsung melaporkan atau menginformasikan ke nomor Kontak Kapolsek Perdagangan di Nomor 081370001966, atau menyampaikan langsung kepada kami di posko pengaduan masyarakat di nomor 08116501516," sebutnya.

"Kami mengimbau kepada pihak keluarga yang mengetahui persembunyian dan keberadaan tahanan tersebut agar menyerahkan kepada petugas kepolisian," sambungnya.(red)