Breaking News



Ngiklan Murah Disini Yuk!!

Main HP dan Merokok saat Isi BBM, 2 Pemuda di Deliserdang Terbakar 1 Tewas

Responsive Ad Here






Media Swara Semesta (17/3/2023)

Nasib tragis dialami dua remaja di Deliserdang , Sumatera Utara. Keduanya terbakar akibat ulahnya main HP dan merokok saat mengisi BBM di depot Pertamini di kawasan Ruko Tiga Pintu Desa Klumpang Kampung, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang, Kamis (16/3/2023). 


Salah satu remaja bernama Dayan pun tewas akibat insiden tersebut dan satu korban lainnya bernama Fikri mengalami luka bakar cukup serius, hingga dilarikan ke Rumah Sakit Bina Kasih. Kedua korban merupakan Warga Desa Klumpang Kebun Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang. Diketahui kejadian tersebut terjadi sekira pukul 20:30 WIB.


Kepala Desa Klumpang Kebun, Handayanto membenarkan kejadian tersebut, di mana kedua remaja tersebut merupakan warganya. Dia pun menceritakan, penyebab kedua remaja tersebut terbakar, diduga akibat saat mengisi BBM ke sepeda motornya mereka sambil merokok dan bermain HP, hingga BBM tersambar dan menyebabkan keduanya terbakar.


"Jadi mereka berdua saat itu mau isi minyak, sambil merokok dan main HP. Langsung lah api itu menyambar (langsung api macam duar)," kata Handayanto via ponselnya, Kamis (16/3/2023). 


Dikatakan, kedua korban sempat berusaha menyelamatkan diri dengan berlari ke dalam kamar mandi salah satu ruko di lokasi tersebut. Namun nahas akibat luka bakar yang cukup serius di tubuhnya, korban pun tewas di dalam kamar mandi.


Akibatnya, ruko tempat depot Pertamini tersebut pun ikut ludes terbakar, akibat ledakan dari sepeda motor korban. "Anak ini kan meninggalnya waktu lari ke kamar mandi, cuman karena api semua di badannya dan panas akhirnya meninggal, kalau yang satu lagi kritis di Bina Kasih,"Ucapnya. 


"Ruko Depot itu habis terbakar, posisinya di TKP itu kan ada tiga Ruko gandeng. Dan depot Pertamini itu ada di Ruko tengah, jadi ruko yang ludes terbakar itu yang berada di tengah tengah, kalau yang di sampingnya cuman rusak aja," bebernya. 


Handayanto menyebutkan, pihak kepolisian pun sudah melakukan olah TKP di lokasi dan memasang garis polisi, agar warga tidak mendekati TKP. "Polisi sudah datang, sudah dipasangi mereka garis Polisi," pungkasnya. Sementara itu, pihak kepolisian dari Polsek Hamparan Perak masih belum dapat dikonfirmasi terkait kejadian tersebut.(red)

0 Comments