Lapor Pak Kapoldasu,,"Mohon Segera Lakukan Tindakan Hukum,Terhadap Para Oknum Pihak PKS TSP Yang Diduga Kebal Terhadap Hukum.

 

Diduga oknum pengusaha pabrik kelapa sawit ( PKS ) PT.TSP terkesan kebal terhadap hukum, "terlihat jelas PKS TSP yang sedang membuang limbahnya ke aliran sungai bahsumbu pada jam 01:00 WIB tertanggal 26 Mei 2025. "Bagaikan hukum tidak sanggup menyentuhnya dan merasa hukum negara hanyalah prihal kecil bagi mereka.

Ironisnya keluhan masyarakat akan pencemaran lingkungan yang dilakukan pihak PKS di anggap hanyalah kicauan burung di pagi hari dan sampai saat ini pihak penegak hukum dan pemerintahan dinas lingkungan hidup ataupun pemerintahan terkait terkesan lambat dalam menangani pengaduan masyarakat.

Keresahan dan khawatiran masyarakat atas limbah yang di buang ke aliran sungai bahsumbu yang diduga di lakukan oleh PKS PT.TSP, perusahaan pengolahan kelapa sawit yang mulai beroperasi sekitar tiga bulan terakhir di Desa Silau Padang kecamatan Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai "untuk sekian kalinya kembali menggegerkan publik akan bebasnya membuang limbah ke aliran sungai bagaikan wahana air terjun.

Tampak jelas di aliran sungai itu pada tanggal 24 Mei 2025,"terlihat beberapa jenis ikan pada berhanyutan seperti keracunan sehingga dengan mudahnya masyarakat dapat menangkap ikan tersebut.

Menurut keterangan warga yang lagi menangkapi ikan, mabuknya ikan itu diduga diakibatkan keracunan limbah milik PKS yang beroperasi di Desa Silau Padang, Kecamatan Sipispis ucapnya.

Mabuknya ikan di aliran sungai bahsumbu yang terjadi untuk kesekian kalinya,"sebagian masyarakat menyebut, "semejak berdirinya pabrik pengolahan kelapa sawit, kondisi air di Daerah Aliran Sungai (DAS) Bahsombu ini berubah drastis. "Air sungai kini kerap berwarna hitam atau kemerahan dan mengeluarkan aroma menyengat dan inilah bukti nyata yang kita lihat, "ikan pada bermatian, sebelumnya tidak pernah terjadi seperti ini sebelum berdirinya PKS ucap para warga tersebut 24/05/25.

Selain mencemarkan lingkungan di perairan sungai bahsumbu ditambah lagi ketangkapnya dua unit truk tangki bermuatan limbah cair milik PKS TSP yang sedang membuang limbahnya di lahan warga Desa bahsumbu kecamatan Tebingtinggi-serge,dan gegernya lagi terlihat ikan pada bermatian di tambah lagi ada air terjun limbah buatan PKS tersebut.

Dan heranya kenapa aparat penegak hukum, Dinas Lingkungan Hidup, ataupun pemerintahan yang terkait terkesan lambat dalam menangani kasus seperti ini, ucap masyarakat yang merasa geram akibat ulah yang di sebabkan oleh beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab.

Mencoba komfirmasi kepada pengusaha PT TSP yang sering dipanggil bang Dolly via Wa akan tetapi sampai pemberitaan ini diterbitkan belum ada tanggapan

Tercemarnya perairan sungai bahsumbu yang diduga akibat limbah dari pabrik pengolahan kelapa sawit milik PKS TSP, Masyarakat meminta kepada aparat penegak hukum, Kapoldasu,Polres Tebingtinggi, Dinas Lingkungan Hidup ataupun pemerintahan yang terkait untuk segera bertindak tegas tanpa pandang bulu terhadap pihak PKS yang sudah melanggar hukum.