Breaking News



Ngiklan Murah Disini Yuk!!

Polri, TNI, BPBD, dan Dinkes Rohul Bantu Korban Banjir di Desa RTH

Responsive Ad Here
Teks foto:
Banjir yang mengenangi rumah warga di Desa RTH dan Babussaka Kecamatan Rambah. Banjir akibat luapan sungai Batang Lubuh dan Sungai Pawan.


Rokan Hulu. Media SwaraSemesta.com(25/11) - Polres Rohul dipimpin Wakapolres Rohul Kompol Wily Kartamanah,mengambil alih penanganan para korban banjir di Pawan Desa Rambah Tengah  Hulu  (RTH) Kecamatan Rambah, Minggu (24/11/2019).

Sabtu (23/11/2019) malam hingga Mingggu pagi, ratusan pemukiman penduduk sempat digenangi banjir, akibat meluapnya air sungai Pawan karena tingginya curah hujan sejak beberapa hari ini.

Dalam penanganan awal,sekitar pukul 06.00 Wib, Kasat Binmas Polres Rohul AKP Hermawan bersama personil Polsek Rambah beserta Babhinkamtibmas berada di pemukiman penduduk korban banjir, untuk melakukan pertolongan pertama.

Di lapangan, Polisi  aktif membantu warga untuk menyelamatkan barang-barang dan harta benda masyarakat agar tidak terendam air, karena kondisi air di sebagian  titik, ketinggiannya di pemukiman warga mencapai dua meter.  

Tidak lama berselang, Kepala Puskesmas Rambah Syafri Waldi, SKM, bersama Kasat Binmas Polres Rohul AKP Hermawan,juga melakukan pertolongan pertama  ke para korban banjir, bagi warga yang terserang Penyakit penyakit.

Di rumah warga,dijadikan posko pengobatan, dan 1 Unit Kenderaan Puskesmas keliling lengkap dengan obat-obatan yang ada, berikan  pertolongan pertama dengan mengobati warga korban banjir, kebetulan, lagi  menderita penyakit.

Personil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) juga  datangkan perahu  karet, Kasat Binmas Polres Rohul,  AKP Hermawan Kepala Puskesmas Rambah Syafri Waldi beserta BPBD membantu masyarakat dititik terparah.

Selanjutnya,  Wakapolres Rohul Kompol Wily Kartamanah sekitar pukul 08.30 Wib, berkomunikasi dengan Kasat Binmas Polres Rohul  AKP Hermawan, di dampingi petugas kesehatan dan BPBD.

Karena kondisinya banjir, banyak warga setempat yang belum  makan, mereka tampak sibuk dengan penyelamatan harta benda masing-masing, Wakapolres  Rohul merogoh koceknya, dan memberikan ke sejumlah ibu-ibu untuk membeli makanan siap saji. 

Wakapolres Rohul Kompol Willy berkomunikasi dengan Kepala Desa RTH-Pawan Addis Hasibuan, terkait peristiwa banjir. Hujan datang sejak semalaman,  namun banjir terbesar itu pada pukul 04.00 Wib, sehingga masyarakat pontang panting memindahkan barang barang berharga miliknya sebab banjir kali cukup besar dari biasanya.

"Rumah saya juga terendam sepinggang orang dewasa, tepaksa saya mengungsi ke sini, kini listrik padam, karena takut mungkin ada konsleting," kata Kades. 

Wakapolres Rohul ambil komando penanganannya dengan mengintruksikan dan mengarahkan seluruh personil yang hadir supaya mendirikan posko pemantau sementara. 

"Karena sekarang musim penghujan, kita dirikan saja posko pemantauan di sini, saat ini sepertinya  cuaca tidak menentu, kepada personil BPBD, petugas kesehatan, TNI-Polri,  kita buat posko ini untuk membantu  meringankan  beban korban banjir, " sebutnya. 

Beberapa personil Polri baik,  Binmas,  Satlantas,  Sahbara, Polsek Rambah, BPBD,  petugas kesehatan, ambil bagian masing-masing untuk membantu masyarakat korban banjir.

Informasi dari Kepala Desa RTH Addis Hasibuan, rumah yang terendam banjir terdapat 260 unit. Kades masih mengumpulkan informasi  data pasti korban banjir.

Desa di Tepian Batang Lubuh Juga Terendam Banjir.

Selain Desa RTH, akibat curah hujan tinggi sungai Batang Lubuh juga meluap. Sehingga ratusan pemukiman penduduk di Dusun Nogori, Dusun Babussalam, Simpang Supra Desa Babussalam Kecamatan Rambah teredam banjir yang terjadi Minggu pagi.

Bukan hanya di Babussalam, di Dusun Tulang Gajah Desa Pematang Berangan, Dusun Tanjung Harapan Kelurahan Pasir Pangaraian Kecamatan Rambah juga terkena dampak banjir akibat meluapnya sungai Batag Lubuh juga sungai Pawan.

"Tapi air cepat surut, dan warga tidak ada yang mengungsi karena banjir masih dalam batas wajar, subuh banjir datang dan siang hari air suda surut, " kata Iwan salah seorang Warga Tanjung Harapan. 

Walaupun belum ada keterangan resmi terkait jumlah warga rambah yang terkena dampak banjir dari pihak BPBD Rohul, namun di kawasan depan kantor PMI Rohul kleurahan Pasir Pangaraian, pihak BPBD sudah mendirikan tenda Posko Penanggulangan bencana banjir. Juga ada mobil pick up operasional BPBD Rohul yang terlihat mengangkut perahu karet."***(Mad).

0 Comments