Breaking News



Ngiklan Murah Disini Yuk!!

Prestasi dan Sistem Manajemen Pimpinan PTPN 3 Kebun Gunung Para R.Wahyu Cahyadi Memenuhi AHLAK

Responsive Ad Here

Media Swara Semesta (22/9)

Tiga tahun silam pemerintah melalui kementerian BUMN telah  menggabungkan pengelolaan perusahaan perkebunan miliknya menjadi satu kesatuan (holding). Dibawah kepemimpinan pengelolaan PT Perkebunan Nusantara III sebagai induk usaha.

Sebagai bagian dari PTPN 3, Kebun Gunung Para dibawah kepemimpinan manajer R.Wahyu Cahyadi telah menjalankan kinerjanya dengan budaya amanah, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif, seperti yang di gaungkan oleh kementerian BUMN Erick Thohir, ungkap APK Kebun Gunung Para.

APK Kebun Gunung Para menjelaskan, tentang manajemen kepemimpinan  manajer R Wahyu Cahyadi, yang sungguh luar biasa dalam menjalankan tugasnya dan hal ini perlu diapresiasi, selain penuh kasih sayang dalam kesehariannya beliau juga welcome terhadap siapun terutama kepada stakeholder kontrol sosial, lanjutnya.

Waktu 24 jam bagi manajer adalah jam kerja, sehingga semua pekerjaan termonitor olehnya, 'jam 20 malam hari masih aktif selulernya jam 24 juga masih memonitor keamanan bahkan jam 03.00 pagi beliau masih memantau keadaan pabrik, penjelasan APK, yang baru hitungan 3 bulan ditempatkan di Kebun G.Para ini.

Bahkan untuk presentasi capaian produktivitas kelapa sawit, Kebun Gunung Para berada di ranking I 

Ketika ditemui di kantornya, Selasa 22 September 2020, manajer R.Wahyu Cahyadi mengatakan 'sebenarnya seluruh karyawan PTPN 3 telah menjalankan budaya amanah dalam bekerja, berprilaku harmonis, loyalitas terhadap pimpinan dan ketentuan, sopan sebagai ciri khas ketimuran serta mampu berkolaborasi kepada semua pihak dan siapa saja termasuk insan pers yang melakukan tugas kontrol sosialnya, ucapnya.

Insyaallah kami seluruh karyawan PTPN 3 khususnya karyawan kebun Gunung Para, telah komitmen menjalankan aktifitas sebagai karyawan dengan mengedepankan nilai-nilai 'Ahlak' sejak bertahun-tahun silam, namun 'Ahlak' yang dimaksud ketika itu belum teradopsi dalam suatu kaidah yang tertulis, jelas manajer kebun yang santun dan baik hati tersebut.

Menurut Wahyu Cahyadi, 'terkadang sesuatu yang kita anggap kecil, justru merupakan hal yang sangat berarti bagi orang lain, sentuhan hati dalam menjalankan manajemen, mampu menghasilkan kinerja yang luar biasa dalam capaian prestasi, maka dari itu capaian prestasi yang diiringi dengan berbuat kebaikan, juga bisa kita gunakan sebagai momen untuk mensyukuri hidup.

'Kalaupun ada yang mengatakan manajemen kebun Gunung Para ataupun diri pribadi saya sebagai manajer, menutup diri terhadap kebebasan pers, itu adalah tidak benar dan tidak terbukti. Ketika mengedepankan sopan santun dan prosedur sebagai tamu, pihak kebun Gunung Para selaku bandan publik akan melayaninya semasih jam kantor', tutupnya.

Wartawan : A'An Semesta


0 Comments